- Power loss : penurunan daya sinyal
- Power gain : penguatan daya sinyal
- Decibel : “satuan” untuk menyatakan power loss/gain
- Decibel merupakan satuan ukuran daya yang logaritmis
- Pertama kali digunakan oleh Alexander Graham Bell (satuan decibel digunakan untuk menghormati jasanya)
Decibel : dB
- Rumus dB menyatakan ukuran daya
- Jika kita lebih tertarik akan perubahan pada tegangan maka faktor impedansi harus dimasukkan pada perhitungan dB
Power Levels in dB
- Sampai titik ini kita masih melihat penerapan dB untuk menyatakan perbandingan daya
- Bagaimana cara menyatakan level daya absolut menggunakan dB?
Contoh penggunaan dB
Daya pancar P1 = 1W atau +30 dBm
Gain antena = 30 dB
Redaman link = 110 dB
Daya diterima terima P2,dBm = +30 dBm + 30 dB –110 dB +30 dB = –20 dBm
Bila dinyatakan di dalam Watt P2 = 10 μW.
Daya pancar P1,dBm = 0 dBm
Redaman serat optik = 0,5 dB/km,
maka redaman total serat optik = 0,5*40 =20 dB
Daya terima P2,dBm = 0 dBm – 20 dB = –20 dBm
Satuan lain yang biasa digunakan untuk menyatakan suatu perbadingan adalah Neper
1 Neper (Np) = 8,685889638 dB
1 dB = 0,115129254 Np
Contoh
1. Derau suhu adalah suatu gejolak thermal elektron. Muncul di semua perangkat elektronik dan media transmisi serta merupakan fungsi temperatur. Derau suhu secara keseluruhan disebarkan sepanjang spektrum frekuensi dan sering juga disebut sebagai white noise. Derau suhu tidak dapat dihilangkan dan karena itu menempatkan suatu batas atas pada unjuk kerja sistem komunikasi. Jumlah derau suhu yang dapat ditemukan dalam suatu bandwidth sebesar 1 Hz untuk segala jenis perangkat atau konduktor adalah
No = kT ( W / Hz)
dimana ;
No = kerapatan kekuatan derau dalam watt per 1 Hz bandwidth
K = konstanta Boltzmann = 1.3803 x 10"23 J/°K
T = Temperatur, derajat kelvin
Contoh
Pada temperatur kamar, T = 17°C, atau 290°K, dan kerapatan tenaga derau suhu-nya adalah
No = (1.3803 x 10-23) x 290 = 4 x 10 -21 W /Hz = -204 dBW /Hz
2. Derau diasumsikan sebagai keleluasaan frekuensi, Sehingga derau suhu dalam watt yang ditampilkan dalam suatu bandwidth B hertz dapat dinyatakan sebagai N = kTB Atau, dalam desibel-watt,
N = 10 log k + 10 log T + 10 log B
= - 228,6 dBW + 10 log T + 10 log B
Contoh
Sebuah receiver tertentu dengan temperatur derau efektif sebesar 100°K dan bandwidth 10 MHz, tingkat derau suhu pada output receiver adalah
N = -228,6 dBW + 10 log 10 2 + 10 log 10 7
= -228,6 + 20 + 70 = -138,6 dBW