Nisfu Sya'ban dan Dzikir ya Allah 1000x - Mejelis Rasulullah SAW - Monas 4 Juli 2012

Irfan Irawan
0


Alhamdulillah kita masih dipertemukan dengan malam Mulia, Malam Nisfu Sya'ban. Dijelaskan oleh Habibana Munzir malam tersebut adalah malam penentuan amal (raport) manusia dan ditentukan segala sesuatu oleh Allah SWT sampai malam Nisfu Sya'ban berikutnya, namun ada sebagian ulama yang berpendapat malam itu adalah malam Lailatul Qodar. Di dalam kitab Tukhfatul Akhfadi bi sarah Sunan Tirmidzi diterangkan bahwa yang dimaksudkan ketentuan di malam nisfu sya'ban adalah ketentuan yang sifatnya duniawi, seperti kesehatan, rizki, musibah dan sebagainya. Sehingga diterangkan, siapa yang meminta dipanjangkan umurnya maka Allah akan memanjangkan umurnya hingga malam nisfu sya'ban yang akan datang bagi yang tidak meminta adalah "amrum mu'alaq" Allah yang akan tentukan semuanya itu.

Hadist Shohih lainnya diriwayatkan dari Ibnu Hibban, "Suatu ketika Aisyah isteri Nabi saw, mencari Nabi Muhammad saw di malam hari dan didapati Beliau saw sedang berada di perkuburan Baqi' sambil berdoa dengan doa yang sangat panjang, kemudian Aisyah kembali ke kamar  (tidur supaya tidak diketahui Nabi) kemudian ditanya Rasulullah saw, kamu bangun wahai Aisyah? dari mana engkau tau wahai Rasulullah? dari nafas mu yang terengah engah itu, iya aku risau engakau kemana wahai Rasulullah, sehingga aku mengikutimu dan mendapati engkau di baqi', jawab Aisyah. Rasulullah saw menjawab Tahukah engkau malam apa ini wahai Aisyah? ini adalah malam Nisfu Sya'ban Allah akan ampuni dosa dosa semua hamba Nya kecuali orang yang suka bermusuhan.

Diriwayatkan Imam Tirmidzi, Bukhari dan Muslim "dari Aisyah, Rasulullah saw memperpanjang sujud dalam sholatnya sampai mengira Beliau saw wafat, lalu Rasulullah saw bersabda "Tahukah engkau malam apa ini, ini malam nisfu sya'ban malam Allah menyeru pada penduduk bumi, siapa yang mohon ampun akan Ku ampuni, siapa yang meminta dikasihi akan Ku kasihani, siapa yang meminta akan Ku beri, Allah sangat dekat dengan hamaba Nya di malam ini". Riwayat yang menjelaskan keutamaan ini lebih dari 150 Riwayat.

Imam Syafi'i alahi rahmatullah menjelaskan salah satu dari lima malam yang didalamnya mustajab untuk berdoa, adalah malam Nisfu Sya'ban. Jangan putus asa dengan gerimis yang hadir di tengah tengah kita mungkin ini adalah tangis penduduk langit yang merindukan kemulyaan Nisfu Sya'ban.

Selengkapnya bisa didengarkan di rekaman saya berikut ini:


Penjelasan dari Ustadz Ahmad di Masjid Perumnas Klender mengenai Hukum Puasa di Bulan Sya'ban


Penjelasan Buya Yahya Pengasuh Lembaga Pengembangan Dakwah Al Bahjah Cirebon




Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)