Akad Nikah dan Resepsi Pernikahan Irfan & Hesti (Ahad, 18 Agustus 2013)

الْحَمْدُ للّهِ رَبِّ الْعَالَمِين 

Segala Puji bagi Allah SWT, sholawat dan salam untuk baginda Rasulullah SAW, keluarga, sahabat dan insyallah kita umatnya hingga akhir zaman. 

Adat yang digunakan umum seperti di Cirebon, kami kami dijemput oleh wali mempelai wanita yaitu kakak laki-laki dari Hesti dan Uwak. Tepat pukul 06:00 WIB sudah tiba di Pasalakan. Sambil menunggu undangan dan pengantar (tim Hadroh Sohibul Karomah), berangkat sekitar pukul 07:10 WIB, sampai di Gempol sekitar pukul 07:50, rombongan mobil dan motor berhenti dan dilanjutkan berjalan kaki sambil diiringi sholawat nabi sampai ke rumah mempelai wanita. Rombongan pengantar disambut, dan saya bersalaman dengan Ibu dan paman isti dikalungkan kalung melati, setelah nya memutar balik ke Musholah dekat rumah untuk melangsungkan akad Nikah.

Prosesi akad nikah pernikahan saya berlangsung dengan khidmat tepat pukul 08:14 dengan bahasa Arab sekali baca, disahkan oleh saksi. Guru saya KH. Maftuhin yang mewakilkan untuk menikahkan, sebelumnya memberikan nasihat dalam bahasa cirebon santai. Yang intinya adalah dalam pernikahan ada hak dan kewajiban yang harus ditunaikan sesuai syariat Islam. Dalam menyikapi perbedaan, harus saling melengkapi satu sama lain, dalam bahasa goyon nya beliau singkat dengan persiapan banyak DUIT (Doa, Usaha, Ikhlas, dan Taqwa). Satu hal lagi yang tidak kalah pentingnya yaitu pentingnya menciptakan keadaan keluarga yang sakinah (Tenang, Tentram) yang timbul akibat aksi dan reaksi dari Mawaddah (Cinta) dan Warohmah (Kasih Sayang). 

Setelah prosesi akad nikah dilanjutkan ke persiapan Resepsi. Tim Hadroh mempersiapkan alat musik rebana, organ, dan lainya untuk perform mulai dari pukul 10:30 WIB sampai pukul 16:00 WIB. Lagu yang dibawakan seputar sholawat nabi, Nasidaria, dan banyak lagi. Tamu alhamdulillah berdatangan sampai selesai sekitar pukul 20:30 WIB. Selanjutnya kami beristirahat.

Subhanallah, mengingat panjangnya perjalanan cinta kami dan berlabuh pada naungan cinta dan ridho Allah SWT dalam tali pernikahan. Sesuatu kebahagiaan yang tak ternilai dan tak terhingga. Disusul juga dengan lulus nya sidang Skripsi saya tanggal 28 Agustus kemarin melengkapi double prize Rahmat dan Anugrah Allah SWT. 

Terima kasih temen-temen sahabat dan sodara semuanya yang sudah datang jauh dari jakarta, bandung dan sekitar..Subhanallah....wal hamdulillah ,,,Allahu Akbar.... :)