Nasehat dan Wasiat Imam Haddad – Terjemah Kitab Nasaihud Diniyah Wal
Washaya Imaniyah karya Al-Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad
Al-Allamah Al-Habib Abdullah bin Alawi Al-Haddad merupakan tokoh dan
panutan umat sepanjang masa. Dari goresan penanya telah lahir puluhan karya
agung yang mampu menghiasi khazanah Ahlussunnah Wal Jamaah.
Buku-buku karya beliau merupakan rujukan menuju jalan Allah swt dan
Rasul-Nya melalui pintu kebersihan hati. Beliau adalah seorang pendidik yang
agung, guru yang bijak. Walaupun saat ini kita tidak bertemu dan bertatap muka
dengan beliau, namun dengan karya-karyanya kita memperoleh pengetahuan bagi
hati kita. Karya-karya Imam Haddad menekankan pada kebersihan hati dan
keteladanan kepada Nabi Muhammad saw, sahabat, Ahlul Bait, serta para ulama
shalihin.
Annasaihud Diniyah - Bab Istighfar (disampaikan oleh Dr. H. Hidayat Syah, SE., MM., MSi., CMA - Masjid Al-Hikmah Perumnas 2 Karawaci)
1. Isitighfar
sebutannya banyak. Tergantung dari ibroh dari amalan yang dikerjakan, dan lebih
nyaman mengamalkan yang mana.
2. Perlu
diingat juga rencana keduniaan akan sirna karena kematian
3. Istighfar
bagian dari meminta ampun kepada Allah, oleh karenanya ada tuntunan ulama untuk
menyebut "Robbighfirli warhamni watub 'alaiyya" supaya apa yang
diharapkan full akan mendapat keutamaan bukan sekedar syarat rukun saja
4. "Allahuma
bariklana fii rojaba wa sya'banaa wabalighnaa romadhonaa" adalah pintu
awalnya istighfar