ESENSI ISRO MI'RAJ: MENGENAL SHALAT - SHALAT SUNNAH

Irfan Irawan


🧎‍♂️ MENGENAL SHALAT - SHALAT SUNNAH

Shalat sunah dalam terminologi fiqih sering disebut Tathawwu'.


Masjidil Haram/Foto: Getty Images/iStockphoto/Zurijeta


MACAM MACAM SHALAT SUNAH

1. SHALAT SUNAH DAPAT DIBEDAKAN MENJADI DUA BAGIAN:


A. Shalat sunah mutlaq

Yaitu shalat sunah yang tidak memiliki sebab tertentu dan tidak ada batasannya. 

Artinya tidak ada ketentuan jumlah rakaatnya. 

Jika mau mengerjakannya bisa dua rakaat, empat rakaat, dst. 


B. Shalat sunah muqayyad.

Yaitu shalat sunah yang memang sudah ditentukan dalam syariat Islam. 


Shalat sunah ini ada dua

1. Shalat sunah rawatib: yaitu shalat sunah yang mengikuti  shalat wajib.

2. Shalat sunah ghairu rawatib. Contohnya:

# Shalat I'dul Fitri / I'dul Adha

# Shalat Tahajud

# Shalat dhuha. 


Sedangkan bila dibagi menurut pelaksanaannya 

# Dikerjakan sendiri (munfarid) 

Dibagi dua :

@ Sunah - sunah  Al - Mu'ayyanah,

Contohnya : shalat rawatib yg mengiringi shalat - shalat fardhu.

Seperti shalat nafilah qobliyah dan nafilah ba'diyah.


@ Sunah - sunah  Al - Muthlaqah (mutlak)

Contohnya : shalat shalat yang dikerjakan sendiri di malam hari atau siang hari atas dasar keinginannya sendiri tanpa ada ketentuan dari syariat tentangnya. 


Menurut Madzhab  SYAFI'I  (yang dianut sebagaian besar umat Islam di Indonesia) 

Shalat sunnah Mu'akad ada 10 yaitu:

A. Shalat sunnah sebelum sholat Subuh (2 rakaat) 

B. Shalat sunah sebelum shalat  Dhuhur  =  2 raka'at

Sesudah  Dhuhur =  2 rakaat

C. Shalat sunah setelah shalat Maghrib =  2 rakaat. 

D. Shalat sunah setelah shalat Isya  = 2 rakaat. 


Berikut ini daftar shalat sunah dan tingkat hukum nya 

Tingkat hukumnya  : Muakkad (ditekankan)


Meliputi : 

1. Shalat Rawatib

2. Shalat Witir

3. Shalat Tahajjud

4. Shalat Dhuha

5. Shalat Tahiyyatul  Masjid

6. Shalat sebelum safar / Shalat sesudah safar

7. Shalat sunah Thawaf

8. Shalat sunah Ihram

9. Shalat Tasbih

10. Shalat Sunah Qabla Aqdun Nikah. 


Yang dikerjakan berjamaah :

1. Shalat Tarawih

2. Shalat witir (di bulan Ramadhan) 

3. Shalat I'dul Fitri dan I'dul Adha 

4. Shalat Gerhana Bulan (Shalat Khusuf ) 

5. Shalat Gerhana Matahari (Shalat Kusuf)

6. Shalat Istisqa' (memohon hujan turun) 


Ghairu Muakkad (Tidak ditekankan) 

1. Ghairu Rawatib. 

2. Shalat sunnah ketika masuk rumah. 

3. Shalat sunah Wudhu

4. Shalat sunah Isyraq.

5. Shalat sunah Awwabin

6. Shalat hajat

7. Shalat taubat. 

8. Shalat Istikharah

9. Shalat tsubutul Iman

10. Hifdhil Qur'an

11. Shalat Kaffarat ( ketika terjadi perselisihan). 

12. Shalat sunah  Muthlaq

13. Shalat Intidhar

14. Shalat Isti'adzh

15. Shalat Ta'qib. 

16. Shalat sunah malam pertama pengantin. 

17. Shalat sunah ketika keluar dari  Masjid Nabawi. 

18. Shalat ketika terjadi gempa bumi. 

19. Shalat sunah agar dimudahkan ketika meninggal dunia. 

20. Shalat sunah Liraf'il Adzabil Qubur.

21. Shalat Lil - Uns. 

22. Shalat sunah Khushama'

23. Shalat Itqa atau Utaqa.

24. Shalat tasbih (berjamaah).


Bagaimana bila berniat untuk mengejar sholat supaya jumlahnya 50 Rakaat. 

 1. Shalat fardhu   : 17 Rakaat.

2. Shalat Rawatib : 10 Rakaat. 

3   Shalat Ghairu Rawatib (Shalat sunah qobliyah Magrib, shalat sunah qobliyah Isya'): 4 Rakaat 

4. Shalat Tahajud  : 8 Rakaat

5. Shalat  Witir      : 3 Rakaat

6. Shalat Dhuha    : 8 Rakaat



Bacaan: SUDAH BENARKAH SHALAT KITA

Karya  : GUS ARIFIN

SEMOGA BERMANFAAT


Penyunting :

H. Tri Adhi. S

Masjid Al Hidayah Al - Hasyimi. Lippo Viilage.